Tanjabtim,Rodaberita.Id –Pasangan calon bupati dan wakil bupati Tanjung Jabung Timur, Zumi Laza dan Muhammad Aris (Laris), dengan tegas menunjukkan komitmen mereka terhadap kesejahteraan nelayan. Dalam program unggulannya, Laris terus meyakinkan bantuan pompong 3GT sebagai solusi nyata,tepat,efisien dan terukur untuk mendukung para nelayan yang masih belum mampu mandiri karena terkendala ekonomi.
Dalam Debat Publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Tanjung Jabung Timur pada 15 November 2024 Jum’at malam lalu, Laris menjelaskan, Pompong 3GT dipilih bukan tanpa alasan. Ukuran ini dinilai sangat efisien untuk kebutuhan nelayan tradisional, terutama dalam menjangkau wilayah tangkapan di perairan Tanjung Jabung Timur. Selain itu, biaya operasionalnya yang terjangkau, perawatan yang relatif sederhana dan anggaran yang lebih rasional menjadikannya pilihan yang ideal dalam mendukung aktivitas perikanan tanpa membebani para nelayan sehingga lebih Realistis di logika.
Nelayan: Pahlawan Protein Masyarakat
Laris menolak keras anggapan bahwa nelayan adalah penyumbang angka kemiskinan di Tanjung Jabung Timur. Sebaliknya, mereka memandang nelayan sebagai pahlawan protein yang telah berjasa besar dalam memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, tidak hanya di tingkat lokal tetapi juga hingga ke seluruh Provinsi Jambi,bahkan hingga dikirim keluar Negeri oleh para pengepul atau toke.
“Nelayan mempertaruhkan nyawa mereka untuk mengeluarkan kekayaan laut yang kemudian dihidangkan di meja makan masyarakat. Mereka adalah tulang punggung ketahanan gizi kita,” ujar Laza.
Laris meyakini bahwa mendukung nelayan berarti mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Oleh karena itu, program bantuan pompong 3GT ini dirancang bukan hanya untuk meningkatkan produktivitas, tetapi juga untuk memberikan dampak langsung terhadap peningkatan kesejahteraan nelayan secara mandiri.
Komitmen Laris untuk Nelayan
Program ini merupakan salah satu bukti komitmen Laris dalam menjadikan nelayan sebagai salah satu subjek sekaligus sasaran program unggulan. Selain bantuan pompong 3GT, Laris juga merancang program pelatihan, pendampingan manajemen usaha perikanan, dan akses pasar yang lebih luas untuk hasil tangkapan mereka. Bahkan, produk turunan perikanan seperti kerupuk dan produk turunan lainnya akan dikembangkan Laris sebagai upaya meningkatkan nilai jual hasil produksi nelayan.
Dengan pendekatan yang realistis ini didukung oleh kekayaan laut yang berlimpah, Laris bertekad menjadikan nelayan sebagai pilar penting dalam pembangunan Tanjung Jabung Timur agar ebih maju dan sejahtera sesuai dengan visi laris dan spirit Samudera Bangkit.(Hadi su)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.