Proses Rehab dan Bangunan ruang kelas baru SMKN 6 Tanjabtim/foto(ag)

Tanjabtim,Rodaberita.Id-Pembangunan Rehab Kelas dan Ruang Kelas Baru (RKB) Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN 6)Tanjung Jabung Timur dengan menggunakan anggaran 2 Milyar lebih,yang terletak di kecamatan Muara Sabak Timur menjadi perhatian para Awak Media.

Pasalnya saat hendak melihat kondisi bangunan yang menggunakan anggaran Negara tersebut, Erna Sri Purwaningsi selaku Kepala Sekolah melarang para awak media melihat lokasi bangunan dan sebut gambar acuan Bangunan kerja adalah rahasia Negara.

Pembangunan rehab dan ruang Kelas baru yang sedang di kerjakan di SMK 6 Tanjab Timur, dengan anggaran yang lumayan fantastis tersebut menggunakan dana Alokasi Khusus (DAK) Seperti yang di terangkan Kepala Sekolah SMKN saat sejumlah awak media mendatangi lokasi tersebut pada Selasa 10/09/2024.

Baca juga:  Tanggapi GRIB Jaya, Kadis Kominfo: Seluruh Kepala Daerah Lagi di IKN

Saat hendak bertanya dan cek bangunan tersebut Kepala Sekolah melarangnya kemudian menyebutkan gambar adalah rahasia Negara.

“Janganlah bang lihat-lihat ke lokasi pekerjaan Rehab Bangunan dan terkait Gambar Pelaksanan kerja itu Rahasia Negara.”terang Erna.

Saat Sejumlah awak media menanyakan  alasan tidak di perbolehkan ke lokasi, dan Gambar pedoman kerja, Kepsek menjelaskan, Itu arahan dinas Saat  melakukan Bimtek.

“Itu arahan Dinas Pendidikan Provinsi Jambi (Red) saat Bimbingan Teknis(Bimtek) dinas sebut, siapapun yang mau lihat Pembangunan dan gambar Kerja jangan di perlihatkan, itu adalah Rahasia Negara,”Tambah Kepsek.

Kepsek melanjutkan,”yang bisa lihat hanya Tukang, konsultan, dan fasilitator program.

Terkait Penjelasan kepsek, Awak media mencoba mengkonfirmasi Pihak Dinas, termasuk, Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Provinsi Jambi.(Nomor  Kontak diberikan Kepsek) Nomor tidak Aktif.

Baca juga:  Tim PPK ORMAWA IMAPEFSI Universitas Jambi Resmikan Gubuk Karya di Kelurahan Bram Itam Kiri

Sampai berita ini di terbitkan, Dinas Pendidikan Provinsi Jambi belum dapat di konfirmasi, terkait pernyataan Kepsek.(Angga)